Firasat Itu Datang...

Firasat, satu kata yang tidak bisa dipercaya oleh Logika, tapi (Kadang) benar adanya.

Pagi Tadi beberapa saat setelah bangun Tidur, gue iseng buka Twitter. saat itu Timeline belum di refresh dan masih memuat tweet sekitar 6 Jam yang lalu. saat itu gue baca tweet Alit yang bilang "New Blog Post--> Firasat" with one touch.. gue klik link itu. Dari pertama gue baca, gue udah ngeh cerita ini bakal dibawa kemana. ya cerita ini bikin gue kayak naik mesin waktu. Flashback ke 2 Tahun lalu, saat Dia jugamerasakan sebuah "Firasat" itu.

Jalan cerita yang sedikikit Berbeda dengan ceritamu bang Alit...
2 Tahun lalu, Hari Minggu 5 desember 2010 firasat itu sebenarnya datang. tapi Logika mengalahkan semua itu. Sekitar Jam 9 malam, gue lagi Video call sama Kevin, seorang lelaki yang menyandang status sebagai Pacar gue 3 tahun belakangan... awalnya Video call kita kali ini, sama seperti video-video call sebelumnya. hanya berisikan ungkapan kangen yang jarang terlampiaskan 1 tahun belakangan karena dia Kuliah di Singapura karena mendapatkan beasiswa.

capek ngobrol panjang lebar, ada jeda panjang. gue sama Kevin cuma bisa saling pandang-pandangan lewat Camera web-cam. pada Jeda Panjang Itu, ada satu perasaan yang muncul. perasaan takut kehilangan, perasaan kangen yang jauuuh lebih besar dari biasanya. dan gak sadar gue nangis. saat itu gue berdoa, Ya Allah jaga Dia disana. hamba sangat mencintainya... tiba-tiba kevin ngomong memecah keheningan..

"Ay... Aku kangen banget sama kamu... Kamu disana baik-baik ya kalo gak ada aku, jangan Bandel"
saat Itu gue cuma mikir, Ucapan itu biasa. ya biasa. Karna pada kenyataannya kita memang terpisah jauh oleh jarak.
"Iya, aku gak bandel kok. hehehe aku jua Kangen.. eh Tapi kan lusa kamu balik ke Jakarta.. Jadi kangennya bisa ilang kan?"
dia cuma senyum. Ya beberapa bulan lalu kita sudah merencanakan hari anniversary kita yabg ke 3 tanggal 13 desember nanti. bareng keluarga gue dan dia. semua sudah siap. tinggal menunggu kepulangan dia.
"Ay aku takut deh gak bisa jagain kamu lagi. gak tau kenapa.. kayaknya..."
"apa sih vin.. udah deh. kita LDR tapi kita masihh bisa komunikasi kan"
kembali ada jeda panjang setelah itu. dan gak lama internet connection Lost. yak modem gue ngambek. gue ngeliat jam dan emang udah tengah Malem. jadi gue biarin percakapan ini ngegantung dan gue tidur. karna besok pagi gue masih ada Uas.

"Internet error ya? kebiasaan. kamu pasti udh tidur ya? baik-baik ya Kamu. titip bundaku ya, bilang aku kangen banget sama dia. sukses ya ujiannya i love you"
kira-kira itu sms yang pertama kali gue baca pas baru bangun tidur. tulisan itu ke Pop up di layar Hp, dengan nama kevin diatasnya. senyum. ya senyuman pertama yg gue dapet pagi itu karna Sebuah Sms singkat dari nya.

pas uas gue ngerasa gak betah banget. pengen buru2 pulang, pengen Buru2 chat sama Kevin. iya, Kangen yang gue rasain hari itu jauuhhh lebih dasyat, tapi lebih ke perasaan gak enak... Jam 2 siang Senin 6 Desember 2010 hari dan jam yang membuat hidup gue gak Lagi sama. Jam yang membuat sebuah pelangi dalap hidup gue jatuh berantakan. siang Itu bunda Kevin Telfon. menyampaikan kabar Duka bahwa Kevin mengalami Kecelakaan dan meninggal dunia. saat itu, gue ngerasa sebagian hati ini terbang, hilang. gak tau kemana... ternyata malam itu, malam terakhir dimana gue bisa ngeliat senyum dia. pagi tadii pagi terakhir dimana sebuah Sms penyemangat Tiba. dan sekarang semua hal itu sudah tidak ada.

Firasat Memang tidak akan pernah bisa di nalar oleh logika. tapi menurut gue Firasat itu (kadang) Benar Adanya.

Buat Kevin Putra Adinata, Semoga kamu mendapatkan tempat terindah Disana. :)

Ini.. Kata Hatiku

Ini kata hatiku... yang selalu bercerita tentang rasa rindu yang terlalu mendayu. hingga akuu tenggelam dalam air mataku, dan terlihat sangat kuyu.

Riindu yang yang tak pernah absen aku kirimkan melalui Tuhan, lewat doa. meskipun aku tak pernah mendapatkan paket rindu balasan darimu

Hatiku, kehilangan tuan rumahnya. kini kosong, tak berpenghuni. sepi.

Kadang aku tau, kau selalu tersenyum saat aku tersenyum. karena kau pernah bilang, senyumku adalah senyumu

Kau, selalu ada.. dengan Kedua Tanganmu... kau hapus bulir yang jatuh lewat mataku, dan kau selalu bilang "jangan menangis sayang".. tapi itu dulu

Hari itu.. Kau pergi.. kau telah merasa nyaman di pangkuan Tuhan.. tak ada lagi senyumanmu, tak ada lagi ucapan selamat pagi di handphone ini, tak ada lagi suara renyah dan merdu yang selalu mengumamkan kata "I love You"

semua memang tak sama lagi. tidak.akan.pernah.sama.

dan kini, aku tak tahu, kemana rindu ini harus ku alamatkan..

Kevin, kuharap kau tenang disana, dalam tidur yang panjang, di pangkuan Tuhan..

ini Kata Hatiku yang bercerita tentang rindu... Kalau kamu?

termakasih BUkune yang telah mengajaku untuk mengeluarkan kata hatiku :)
-Website Bukune (http://www.bukune.com/)
- Fan page Facebook Bukune (http://www.facebook.com/bukunepenerbit)
- Tumblr Bukune (http://bukune.tumblr.com/)